Rabu, 09 Maret 2016

Cara Mudah Penyiapan Media Ternak Cacing Sutra


Kelangsungan kehidupan juga perkembangan cacing sutra tergantung pada media yang digunakan. Semakin kaya media akan bahan organik penyokong kehidupan cacing sutra, semakin berkembang baik pula cacing sutra tersebut.
Secara umum, untuk memproduksi cacing sutra maka media ternak cacing sutra pun harus disamakan dengan media alami di alam. Sehingga ternak cacing sutra berjalan dengan baik dan produksi pun dapat dicapai sesuai keinginan.
Untuk membuat bahan media dalam budidaya cacing sutra, diperlukan beberapa bahan-bahan. Media yang diperlukan sebagai kultur terdiri dari campuran lumpur, kotoran ayam, dedak halus, ampas tahu dan probiotik. Bahan tersebut dicampur rata dalam satu wadah media.
Salah satu cara unik dan menarik dalam budidaya cacing sutra yaitu pemanfaatan lumpur bekas budidaya lele sebagai media dalam budidaya cacing sutra. Terutama air limbah bekas buangan kolam lele menjadi sangat bermanfaat jika dialirkan pada budidaya cacing sutra dikarenakan kandung bahan organik dan probiotik baik untuk pertumbuhan dan kelangsungan hidup cacing sutra.
Sedangkan untuk media lain seperti dedak (hasil limbah penggilingan gabah padi) , dedak memiliki nutrisi bahan kering 91% , protein kasar 13,5%, lemak kasar 0,6%, serat kasar 13%, energy metabolis 1890/kkal. Dan masih banyak kandungan bermanfaat baik bagi budidaya cacing sutra lainnya.
Untuk ampas tahu dihasilkan dari limbah sisa pengolahan tahu. Dari komposisi nutrisi yang terkandung dalam tahu adalah lemak kasar tinggi 21,66%, serat kasar 20,2% dan beberapa kandungan lain yang dapat dimanfaatkan sebagai pakan alami cacing sutra.

Bagi anda yang berniat budidaya cacing tanah, segeralah take action. Anda dapat memperoleh bibitcacing sutra pada kami. Segera hubungi kami untuk penawaran menarik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar